Indentor naik secara otomatis pada kecepatan konstan 0,1-0,3 mm/s: hasilnya lebih dapat diandalkan dan sebanding.
Sistem penentuan posisi koordinat otomatis: instrumen dapat mengingat posisi Nol setelah dinolkan, dan secara otomatis menemukan posisi penekan pada koordinat selama pengujian.
Kaca pembesar yang kuat dan layar definisi tinggi: hasil dapat dinilai lebih mudah dan lebih langsung. Selama pengujian, kaca pembesar akan bergerak naik dan turun mengikuti indentor, yang berarti hanya perlu difokuskan sekali.
Sensor perpindahan raster presisi tinggi: tentukan lokasi secara akurat dengan presisi ±0,1 mm.
Jarak pengangkatan indentor dapat diatur secara bebas antara 0 hingga 18mm.
Lebar maksimum panel uji dapat mencapai 90 mm.
Diameter pukulan | 20mm (0,8 inci) |
Kedalaman penyok maksimum | 18mm |
Daya tekan maksimum | 2.500N |
Presisi penyok | 0,01 mm |
Ketebalan loyang uji yang sesuai | 0,03 mm-1,25 mm |
Berat | 20 kg |
Ukuran | 230×300×280mm (P×L×T) |